Home » » Kanker Kulit

Kanker Kulit

Written By admin on Monday, June 10, 2013 | 7:49 PM

kanker kulit

Kanker kulit adalah pertumbuhan sel-sel pada kulit pada taraf abnormal. Penyebab kanker kulit berbeda-beda dan tingkat keganasan kanker pun berbeda-beda. Kanker kulit paling umum terjadi pada lapisan sel skuamosa, basal dan melanosit. Kanker kulit biasanya tumbuh di epidermis (lapisan paling luar kulit), sehingga tumor (benjolan) dapat terlihat dari luar, sehingga kanker kulit merupakan jenis kanker yang paling mudah ditemukan gejalanya pada stadium awal. kanker kulit juga merupakan kanker yang paling sedikit resiko kematiannya pada penderita, ini disebabkan karena kulit jarang dapat mencapai organ-organ vital seperti jantung, paru-paru, ginjal dan batang otak pada manusia.

Apa Saja Faktor Risiko Kanker Kulit?

Sebelum mengenal kanker kulit, perlu diketahui lebih dahulu faktor risiko atau faktor yang memudahkan timbulnya kanker kulit. Faktor risiko tersebut antara lain adalah sebagai berikut:

- Sinar Ultraviolet B yang sebagian besar dipancarkan oleh sinar matahari
- Bahan kimiawi, misalnya tar, arsen, hidrokarbon aromatik, dll
- Radiasi Ionisasi (sinar radioaktif)
- Beberapa macam virus

Penderita kanker kulit di Indonesia tidak sebanyak kanker yang lain. Walaupun demikian kanker kulit dapat menyebabkan kecatatan sehingga dapat merusak penampilan bahkan pada stadium lanjut dapat merusak penampilan, bahkan pada stadium lanjut dapat mengakibatkan kematian. Menemukan penyakit ini sedini mungkin merupakan salah satu cara untuk menghindari kecatatan maupun kemungkinan terburuk, karena letaknya dipermukaan kulit, akan mudah bagi siapa saja untuk mengenali sendiri kanker kulit.

Apa yang Harus Dicari?

Terdapat 3 tipe kanker kulit yang paling sering, yaitu Karsinoma Sel Basal, Karsinoma Sel Skuamosa, dan Melanoma Maligna. Ketiga tipe tersebut mempunyai bentuk yang berbeda. Karena itu penting untuk mengetahui tanda-tanda dini. Periksalah setiap perubahan pada kulit. Jangan lewatkan suatu kelainan yang mencurigakan, hanya kelainan itu tidak sakit, tetapi cukup berbahaya. Kalau mendapatkan satu atau lebih kelainan yang mencurigakan, perlihatkanlah kepada dokter yang menangani penyakit kulit.

Kelainan-kelainan itu seperti:

Benjolan agak berkilat, yang dapat menjadi luka atau lecet dan mudah berdarah
Bercak atau benjolan dengan luka atau lecet yang tidak sembuh-sembuh, berkeropeng atau berbenjol-benjol (seperti kembang kol)
Tahi lalat, tanda lahir atau kelainan kulit yang berwarna kehitaman:
        - Simetri
        - Tepinya tidak teratur
        - Warnanya bertambah gelap atau bermacam-macam
        - Ukuran atau ketebalannya bertambah
        - Permukaannya berubah



Share this article :

0 comments:

Post a Comment

Powered by Blogger.
 
Copyright © 2013. Informasi Tentang Kesehatan - All Rights Reserved